Stay informed with our latest announcements, insights, and industry news
PAMEKASAN - PT Empat Sekawan Mulia (ESM) melakukan upaya nyata pelestarian lingkungan dengan membagikan 1.000 bibit alpukat kepada masyarakat di Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan, Kamis (20/3/2025). Kegiatan ini kelanjutan dari beberapa waktu lalu, di mana ESM melalui program CSR-nya di bidang lingkungan dan pemberdayaan masyarakat telah membagikan 800 bibit durian musang king dan durian hitam atau durian oche kepada warga Desa Bicorong, Klompang Barat, Desa Klompang Timur, dan Desa Bajang. Owner PT Empat Sekawan Mulia (ESM) Suhaydi mengatakan, ini dilakukan dalam rangka mewujudkan Pamekasan yang hijau dan produktif. “Sekarang mungkin belum terasa manfaatnya, tapi 3-4 tahun ke depan akan terasa bahwa alpukat ini punya nilai yang cukup bersaing di pasar,” katanya, Kamis (20/3/2025). Karenanya, kata pria yang kerap disapa H Edi itu, diharapkan, ikhtiar ini mampu meningkatkan kelestarian lingkungan, menjaga ketersediaan air tanah, dan menambah produktifitas masyarakat lewat tanaman alpukat ini. “Lingkungan terjaga, masyarakat juga berdaya,” ujarnya. Camat Pakong Rifki Syamlan mengucapkan terima kasih atas dukungan PT Empat Sekawan Mulia kepada masyarakat Kecamatan Pakong yang telah membagikan 1000 bibit pohon alpukat aligator kepada warganya. “Ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Saya selalu Camat Pakong, sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada PT Empat Sekawan Mulia. Mudah-mudahan ke depan desa di Kecamatan Pakong menjadi desa agrowisata, pusat buah-buahan,” tandasnya. Sumber: yakusa.id
Read More
PAMEKASAN - PT Empat Sekawan Mulia membantu percepatan rehabilitasi Masjid Al-Mu’minun di Dusun Panyaleh, Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan. Owner PT Empat Sekawan Mulia Suhaydi mengatakan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian untuk mendukung kegiatan sosial keagamaan masyarakat. Bantuan yang diberikan langsung oleh pemilik rokok Djava kepada ketua Takmir Masjid Al-Mu’minun ini senilai Rp100 juta. “Prinsipnya, perusahaan kami juga ingin bermanfaat kepada masyarakat luas. Jadi, tidak hanya fokus mencari profit,” katanya, Sabtu (25/1/2025). Pria yang kerap disapa H Edi itu menyebutkan bahwa perusahaannya menyisihkan sebagian dana untuk corporate social responsibility (CSR) untuk digunakan kegiatan program sosial, termasuk memberikan bantuan pembangunan Masjid Al-Mu’minun ini. Selain itu, H Edi menyebut, perusahaannya juga kerap memberikan bantuan beasiswa bagi warga kurang mampu, pesantren, dan guru ngaji. H Edi meyakini, perusahaannya tidak akan rugi setelah memberikan bantuan kepada masyarakat atau lembaga pendidikan. Justru sebaliknya, akan semakin berkembang lebih baik karena usaha dan doa masyarakat. Sementara ketua Takmir Masjid Al-Mu’minun Mohammad Anwar mengatakan, terima kasih atas bantuan dari PT Empat Sekawan Mulia. Menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu untuk rehabilitasi masjid yang sudah berdiri sejak 1997. “Kami dibantu Rp100 juta untuk rehabilitasi masjid ini. Alhamdulillah, sangat membantu. Kami ucapkan terima kasih kepada pak Suhaydi yang telah meringankan beban masyarakat untuk rehabilitasi masjid Al-Mu’minun ini,” ujarnya. Anwar mengatakan, Masjid Al-Mu’minun ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, namun juga sebagai kegiatan masyarakat dalam kajian keislaman. “Dengan adanya bantuan ini, membantu kami dalam menyelesaikan rehabilitasi masjid agar masyarakat bisa segera memanfaatkan untuk kegiatan beribadah serta kegiatan lainnya,” ujarnya. Sumber: yakusa.id
Read More
PAMEKASAN - Eksistensi PT Empat Sekawan Mulia cukup memberikan warna tersendiri bagi masyarakat. Terutama, bagi mereka yang berdomisili di Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, Pamekasan. Salah satu contohnya, perbaikan jalan di kawasan tersebut. Perusahaan ternama itu all-out membantu perbaikan akses jalan yang banyak digunakan oleh masyarakat. Setelah jalan itu diperbaiki, masyarakat kini leluasa menjajaki jalan yang telah beraspal tersebut. Owner PT Empat Sekawan Mulia Suhaydi mengatakan, kerusakan akses jalan di lokasi itu cukup parah. Dengan demikian, perusahaannya tergerak untuk memperbaikinya. Total panjang jalan yang diperbaiki sekitar 1,3 kilometer dan anggaran perbaikan yang dihabiskan Rp 600 juta. ”Prinsipnya, perusahaan kami tidak hanya fokus mencari profit. Namun, perusahaan kami juga ingin memberikan manfaat kepada masyarakat luas dan berkontribusi untuk pembangunan daerah. Dalam hal ini, masyarakat Madura,” katanya, Senin (1/9/2024). Dengan akses jalan yang lebih baik, kata Suhaydi, mobilitas masyarakat tentu akan semakin lancar. Apalagi, PT Empat Sekawan Mulia tidak hanya membantu memperbaiki jalan. Namun, juga menyediakan lampu penerang jalan umum (PJU) di lokasi tersebut. Perusahaan menyisihkan sebagian dana untuk corporate social responsibility (CSR). Dana itu digunakan untuk kegiatan infrastruktur hingga program sosial. Misalnya, memberikan bantuan beasiswa bagi warga kurang mampu, pesantren, dan guru ngaji. Suhaydi meyakini, perusahaannya tidak akan rugi setelah memberikan bantuan kepada masyarakat atau lembaga pendidikan. Sebaliknya, akan semakin berkembang lebih baik. Tentunya, hal itu berkat usaha dan doa masyarakat. Sementara itu, Kades Klompang Timur Beng Handayani mengucapkan terima kasih atas bantuan mandiri PT Empat Sekawan Mulia. Tentunya, program perbaikan jalan di wilayahnya sangat berdampak positif bagi masyarakat. ”Ini teladan yang baik dan harus dicontoh perusahaan lainnya. PT Empat Sekawan Mulia telah terbukti membangun dan meningkatkan sektor infrastruktur. Semoga perusahaan lain juga seperti itu,” harapnya. Menurut Handayani, perbaikan akses jalan di desanya telah lama dinantikan oleh warga. Apalagi, akses tersebut merupakan jalan pintas bagi sebagian warga Kecamatan Kadur yang hendak bepergian ke Kecamatan Pakong. ”Dulu kerusakan jalan sangat parah. Sekarang (jalan, Red) sudah bisa digunakan dengan baik oleh masyarakat. Sekarang tidak perlu khawatir meski musim hujan,” tegasnya. Ainul Yaqin, warga Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, mengapresiasi langkah PT Empat Sekawan Mulia tersebut. ”Awalnya, banyak yang mengeluh karena kerusakan jalan sangat parah. Alhamdulillah, sekarang sudah dibantu oleh PT Empat Sekawan Mulia. Semoga jumlah jalan rusak yang diperbaiki perusahaan semakin banyak,” pungkasnya. Sumber: Radarmadura.id
Read More
PAMEKASAN, Kualitas rokok yang diproduksi PT Empat Sekawan Mulia (ESM) tidak diragukan lagi. Terbukti, perusahaan rokok asli Pamekasan ini kembali mengekspor ke luar negeri. Perusahaan rokok yang berbasis di Pamekasan ini patut diapresiasi. Sebab, dari sekian perusahaan rokok di Bumi Ratu Pamelingan, PT ESM merupakan satu-satunya perusahaan yang sukses merambah pasar internasional. Meski, hal itu tidak mudah untuk dicapai. Owner PT ESM Suhaydi mengungkapkan bahwa untuk dapat diterima di negara lain perlu pendekatan mencari pasar. Sebab, pasar sifatnya kompetitif. “Alhamdulillah produk kita bisa diterima di negara lain. Ini salah satu bentuk kemampuan kita untuk berkompetisi. Harapan kita, dengan ekspor ini bisa memberikan banyak manfaat dan inspirasi bahwa kalau kita mau berusaha sungguh-sungguh, konsisten, pasti bisa,” katanya, Rabu (9/7/2025). Suhaydi mengatakan, selama ini perusahaannya memang sudah ekspor ke beberapa negara, salah satunya ke Malaysia, Timor Leste. Sekarang ini ada dua negara yang sudah ada perjanjian kerjasama, yaitu ke Polandia dan Australia. Menurutnya, sampai saat ini sudah ada tujuh brand yang diekspor ke luar negeri. “Untuk saat ini satu brand, yakni King Bravo,” ujarnya. Menembus pasar internasional, lanjut Suhaidi, bukan hal mudah. Dia pun berharap dengan adanya brand-brand yang sudah masuk, nanti disusul dengan brand-brand yang lain. “Sekarang kita kirim 1000 karton dengan 10 juta batang,” katanya. “Kita berusaha menjaga kepuasan konsumen supaya bisa percaya produk kita,” pungkasnya. Kasi Perbendaharaan Bea Cukai Madura Budi Suharto mengatakan bahwa sudah menjadi tugas Bea Cukai untuk memberi pendampingan dan dukungan, termasuk terhadap PT Empat Sekawan Mulia. “Karena ini sesuatu yang positif, sebab tidak hanya memberi dampak untuk Madura tetapi kepada bangsa secara keseluruhan. Selain itu mendukung perekonomian, menambah devisa,” katanya usai melakukan pemeriksaan terhadap rokok yang hendak diekspor. Sumber: yakusa.id
Read More
PAMEKASAN – Perusahaan rokok (PR) di Kabupaten Pamekasan terus menunjukkan perkembangan signifikan. Salah satunya adalah PR Empat Sekawan yang kini mulai menjajaki pasar internasional. Industri rokok yang beralamat di Desa Dasok, Kecamatan Pademawu, itu resmi melakukan ekspor perdana ke Filipina. Sebanyak 10 juta batang rokok dikirimkan ke Filipina pada Minggu (3/11). Kegiatan ekspor tersebut turut disaksikan langsung oleh perwakilan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C Madura. Owner PR Empat Sekawan, Suhaydi, menyebut ekspor perdana ini sebagai langkah awal untuk membawa rokok lokal Madura ke level yang lebih tinggi. “Ini adalah awal kami untuk melangkah lebih maju,” ujarnya. Menurut Suhaydi, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, mulai dari keluarga hingga seluruh rekan kerja yang selama ini konsisten mendukung perkembangan PR Empat Sekawan. Ia pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas seluruh partisipasi yang diberikan. Ke depan, PR Empat Sekawan menargetkan peningkatan volume ekspor. Bahkan, pada Desember mendatang perusahaan ini merencanakan pengiriman sebanyak lima kontainer atau sekitar 50 juta batang rokok. “Kami sudah menjalin komunikasi dengan customer,” ungkapnya. Bagi Suhaydi, keinginan yang dibarengi dengan usaha dan pengorbanan yang kuat tidak akan pernah sia-sia. Hasil kerja keras tersebut kini mulai terlihat nyata. “Ekspor rokok lokal Madura ini bukan hanya menjadi kebahagiaan bagi perusahaan, tetapi juga untuk kita semua,” tuturnya kepada awak media. Tak berhenti di Filipina, PR Empat Sekawan juga membidik pasar negara lain seperti India dan Singapura. Ia berharap potensi yang dimiliki industri rokok lokal Madura dapat terus berkembang, sehingga mampu bersaing secara berkelanjutan di pasar internasional. Sementara itu, Kasi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan (KIP) KPPBC TMP C Madura, Zainul Arifin, mengapresiasi langkah berani PR Empat Sekawan dalam menembus pasar global. Menurutnya, ekspor tersebut merupakan pencapaian luar biasa, terlebih Madura selama ini kerap dilekatkan dengan stigma rokok ilegal. Karena itu, ekspor perdana ini dinilai dapat memberikan dampak positif bagi industri rokok di Madura sekaligus mengangkat citra PR lokal. “Kami percaya cita rasa rokok lokal Madura memiliki ciri khas. Rasanya luar biasa dan dapat diterima oleh semua kalangan,” jelas Zainul. Ia menegaskan, Bea Cukai akan terus memberikan dukungan maksimal kepada para pengusaha rokok lokal. Mengingat, potensi bahan baku rokok di Madura sangat besar. Di sisi lain, upaya tersebut juga sejalan dengan peran KPPBC TMP C Madura dalam mengembangkan industri rokok legal dan berdaya saing. Sumber: Radar Madura
Read MoreNo news found
Try adjusting your search or filter
Subscribe to our newsletter and never miss an update